Pandemi Covid-19, Bawaslu Perluas Jangkauan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif Melalui Daring
Kotabaru, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Kotabaru –Adanya pandemi Covid-19 tidak menghentikan upaya Bawaslu untuk tetap melakukan pendidikan pengawasan partisipatif, ujar Ketua Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan Erna Kasypiah saat pembukaan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif Dalam Jaringan (SKPP Daring), Senin, (04/05/2020).
Erna menyampaikan, pandemi yang berlangsung justru membuka lebih banyak kesempatan bagi masyarakat untuk mengikuti program SKPP Daring.
“Pada awalnya, SKPP hanya dilaksanakan di 15 provinsi namun karena dilakukan secara daring maka dibuka kepada seluruh provinsi di-Indonesia.”
Anggota Bawaslu RI Mochammad Afifuddin dalam sambutannya menyampaikan, program SKPP Daring yang melibatkan masyarakat dalam pengawasan partisipatif diharapkan dapat menggerakkan masyarakat untuk turut mengawasi tahapan pemilihan di daerahnya masing-masing.
“Dengan dilaksanakan secara daring maka semakin banyak pihak yang terlibat dan informasi dapat semakin cepat disampaikan,” ujarnya.
Peserta dapat berdiskusi secara interaktif melalui daring dengan Bawaslu Provinsi serta pihak eksternal yang merupakan ahli hukum dan akademisi di bidang kepemiluan.
Adapun total peserta SKPP Daring se-Indonesia berjumlah 20.055 orang dengan jumlah peserta di Kalsel yaitu 185 orang.
Pelaksanaan program ini dibagi menjadi beberapa tahapan yaitu pembelajaran audio visual yang dilaksanakan sejak 5 hingga 31 Mei 2020, kemudian diskusi daring pada 1 hingga 15 Juni 2020, dan ujian daring pada 17 hingga 30 Juni 2020.
Pembukaan SKPP Daring yang dilaksanakan melalui video conference ini diikuti oleh Ketua, Anggota dan Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten/Kota se-Kalsel serta 185 peserta terpilih.
Penulis / Foto : Biro Kehumasan Bawaslu Kabupaten Kotabaru